Pertunjukan musik bertajuk Extraligi Semarak Gebyar Tahun Baru di gelar di Alun-Alun Demak dengan dipadati puluhan ribu penonton, Sabtu 31/12/2011 malam. Deretan artis papan atas nasional sekelas Letto, Dara KDI hingga group musik religi akulturatif gamelan Ki Ageng Ganjur dari Yogyakarta pimpinan Dr. Al-Zastrouw Ngatawi ikut menyemarakkan acara tersebut. Selain itu, para penonton juga disuguhi penampilan dalang kondang Ki Enthus Susmono dari Tegal dan tausiyah serta lantunan suara dari KH. Nuril Arifin pengasuh Pondok Pesantren Soko Tunggal Semarang.
"Acara ini sarat makna, menyambut tahun baru bersama-sama dengan mendengarkan tausiyah dari para ulama dan tokoh masyarakat serta berhibur bersama dengan mendengarkan tembang-tembang religi dan cinta yang sarat makna merupakan kesempatan yang langka dan perlu diapresiasi" menurut Al-Zastrouw, show director acara tersebut.
Acara menyambut tahun baru ini juga dihadiri oleh Bupati Demak H. Tafta Zani, Wakil Bupati HM Dachirin Said, Ketua MUI HM Asyiq, para ulama dan muspida Kabupaten Demak. Kelompok musik religi akulturatif gamelan Ki Ageng Ganjur berkesempatan membuka acara dan merasa perlu untuk mengajak para penonton untuk bersholawat melalui tembang pilihan mereka sebagai wujud kecintaan kepada Rasulullah Saw, sebagaimana yang diberitakan oleh Suara Merdeka
Penonton yang kebanyakan dari generasi muda serasa tak canggung untuk ikut bershalawat memuji Nabi Muhammad Saw., ketika satu persatu para penyanyi menampilkan lagu-lagu yang semuanya menuansa religi. Mulai dari Devi yang memilih tembang "Shalawat Nariyah" dengan arransemen khas gamelan Ki Ageng Ganjur, sebagian besar penonton dari generasi muda, bahkan para kiai dan ulama yang ikut hadir di tenda VIP ikut serta melantunkan lagu tersebut. Diikuti kemudian penampilan Gus Nuril, Dara KDI dan Ki Enthus Susmono yang mampu memberikan pencerahan bagi para penonton dengan tampilan yang berbeda dalam menyambut tahun baru ini.
Dalam kesempatan sebelumnya, Bupati Demak H. Tafta Zani berkesempatan untuk menyampaikan sambutan sekaligus peresmian Videotron yang merupakan sumbangan dan hasil kerjasama Pemkab dengan Djarum Foundation sebagai wujud partisipasi mereka dalam pembangunan masyarakat.
Menjelang pergantian tahun, group band Letto tampil menyuguhkan lagu-lagu andalan mereka dan mampu menghibur generasi muda yang hadir memadati alun-alun pada malam itu hingga menjelang detik-detik pergantian tahun, kemudian dilanjutkan dengan pesta kembang api yang menandai prosesi pergantian tahun tersebut. Kilauan percikan kembang api di udara seakan memberikan gambaran harapan yang lebih baik untuk segala hal di tahun 2012.
Puncak pergantian tahun tersebut kemudian ditandai dengan pentas kolaborasi antara Ki Ageng Ganjur dengan Letto untuk menampilkan tembang "Permintaan Hati" dan "Sampai Nanti Sampai Mati" dengan perpaduan yang cukup dinamis diantara kedua group tersebut, kemudian ditutup dengan lagu "Sebelum Cahaya" dari Letto dan dipungkasi lagu sholawat "Yaa Rasulallah" oleh Ki Ageng Ganjur sebagai tembang pengantar kepulangan para penonton yang hadir di alun-alun kota Demak tersebut.